Waktu kejadian : Sabtu, 01 Maret 2008, jam 12.30
Tempat : HYPERMART MEGAGLODOK Kemayoran.
Kronologi Peristiwa:
Ad, tetangga saya seorang bocah laki2 berusia 10thn, setelah pulang sekolah turun dr bis di depan MegaGlodok Kemayoran, pada saat itu sekitar pukul 12.30, dia dipanggil oleh seorang pria berawakan seperti WNI keturunan cina, dan berkulit putih.
Laki2 itu bertanya apakah ade bisa bantu saya? Tolong belikan makanan kucing "Whizkaz" di Hypermart. Nanti saya kasih upah (smbil menyodorkan uang 50.000) Slain memberi uang 50.000, laki2 itu jg memberi kertas bergambar kemasan Whizkaz, hanya ada tulisan ikan laut dicoret menjadi ikan kembung (variant nya) Dia brpsan di pintu masuk tanya saja sm org yg berjaga2 diskitar pintu masuk..
Smpai didpan hypermart Ad pun brtanya pd Security disitu dimn dia bs beli makanan kucing (smbil menunjukkan gambar) Security memberi tahu lurus kemudian belok (smbil mengarahkan Ad) Setelah sampai di rak bagian makanan kucing Ad bertanya lagi kepada karyawan yg sdg membereskan barang2 smbil kmbli mnunjukan kertasnya.
Kryawan laki2 itu memberikan 2 box (ses permintaan laki2 penyuruh) kpd Ad , jd bukan Ad yg mengambil sndri yg mengambil dus Whizkas tsbt. Sayang Ad tdk ingat namanya tp ingat wajah karyawan berseragam Hypermart itu.
Stelah itu ia kekasir dan membayar, stelah menerima struk & kembalian (Rp.3,000) ia menuju tmpt penitipan barang utk mengambil ransel sekolahnya. Setelah kasir, sebelum tmpat penitipan barang sensor alarm berbunyi. Slh seorang security perempuan (Ad jg lp namanya) menghampiri dan meminta Ad membuka isi belanjaannya.
Ad menolak dan bilang ia sdh bayar dan menunjukkan struknya. Security memaksa dan bilang sm Ad bhwa ia tdk akan merusaknya, hanya cek isinya. Ad terdesak ia menurut. Setelah dibuka,
TERNYATA ISINYA PEMANIS BUATAN 'EQUAL' ...!!!!
Setiap dus berisi 9 box Equal , jadi total ada 18 box. Ad tentu bingung dan mencritakan bagaimana ia bisa membeli barang tsbut. Pertama security menyuruh Ad keluar membawa brg tsb keluar utk memancing orang yg menyuruh dia, stlh ditunggu selama 1 jam tdk ada tanda2 kbradaan lelaki tsb.
Kemudian Ad dibawa ke Pos, diInterogasi oleh 5 orang, 3 security , 2 staf Hypermart, Chief Securitynya bernama Bapak DWI.
Mereka menelpon ayah Ad, setelah datang terjadi adu argumen diantara mereka.
Berlangsung alot, oleh pihak Hypermart disuruh membayar semua EQUAL yg ada didalam box, (LOHHHHH???? ???SALAH SIAPA ADA EQUAL DI WHIZKAS??YANG JUALAN SIAPAAAA???? ?)
ayah Ad menolak dan minta bantuan polisi stempat, krn dr crita Ad, Ad hanyalah korban,
pihak Hypermat menyanggupi dan mengontak Polsek Kemayoran up Bp.Reza (mnrut Bp.Dwi ia menelpon nama tersebut) Bp.Dwi bicara langsung dgn Bp.Reza, smpai menutup telpon, ia tidak
memberikan telpon kpd ayah Ad, Zn. Dan hanya berkata bahwa Bp.Reza menginstruksikan bahwa masalah sepele itu selesaikan saja dengan jalan "DAMAI". Apa benar Bp Reza sendiri yg bicara begitu atau hanya rekayasa Bp.Dwi krn ayah Ad tidak dipersilahkan bcr langsung.
Ayah Ad merasa putus asa akhirnya dia bernego hanya sanggup membayar Rp.327.500 dan membawa plg 5 bgkus Equal. Uang sebesar 47.000 utk membeli Whizkas tdk dikembalikan dan struknya pun diambil utk bukti (pdhal sudah jelas dibayar..HUHHH! )
Tidak itu saja Zn pun di suruh membuat pernyataan yang isinya dibacakan oleh Security diantaranya bertanggung jawab atas kesalahan Ad, tidak akan mengulang perbuatan tsb, dan tidak boleh kembali ke Hypermart (APAAA PULA INI..?)
Saya jg geram kpd Zn knapa mau mbuat pernyataan tsb yg seakan mengiyakan Ad sbagai pencuri, Tp dia mengaku sangat iba melihat putranya dr pkul 12.30 hingga 17.00 terus2an diinterogasi belum makan pula jd sdh panik sekali. Surat pernyataan pun ANEH, karena hanya ada nama Ad dan Zn, padahal diatas materai ada 3 buah 4 buah ttd, yg dua dari pihak Hypermrt & Security.
Setelah pulang Ad & Zn diam dan enggan menceritakannya kpd para tetangga. Bru bbrapa hari setelah itu mereka bercerita, ketika kami para tetangga membantu, pihak Hypermart terus2an berdalih.
Kesimpulannya dan Kejanggalannya
Mereka bilang bbrp saat sblum kejadian di CCTV memang terlihat ada yang menukar Whizkas dn memasukkan Equal kedalamnya, Lah kenapa tidak dilacak siapa itu orangnya?? Sudah jelas dong siapa penjahatnya? ? Mereka blg krn kemudian Ad membeli mengalihkan Ad sbgai tersangka (wong Ad hanya menampani pemberian karyawan disitu dan tidak memilih box tsb sendiri, urutkan saja di CCTV kembali??)
Kalaupun memang isinya berbeda apapun itu harusnya pembeli merupakan orang yang dirugikan bukan??? Kenapa jadi Ad yg disalahkan dan disuruh BAYARR??
Sebelumya mereka cek Equal tsb trnyata tdk ada sensornya jd ketika dikasir tdk muncul ( knapa di sensor alarm luar bisa berbunyi?kalau tidak ada sensor di kemasan Equal tsb drmana asal datangnya barang tsbut? Ceroboh sekali pihak Hypermart??
Ketika dicari lagi yang namanya Bpak Dwi terkesan disembunyikan oleh pihak Hypermart, CCTV pun hanya bisa dilihat bbrapa kali, stlah itu di bilang sdh dikirim ke pusat tdk bisa diambil
Hal ini bisa terjadi dengan siapa saja toh?? Jadi semua barang didalam Hypermart itu tidak selalu sama??
Ada baiknya mulai sekarang didepan kasir buka kemasan barang yg hendak kita bayar untk memastikan BARANG APA YANG SUDAH KITA BELI
Saya minta tolong kepada pihak HYPERMART KEMBALIKAN uang yang sdh dibayarkan Ad, dia bukan orang berpunya dan berlebihan, uang itu BUKAN HAK ANDA!!
Lacak sendiri bagaimana LEMAHNYA KEAMANAN & PENJAGAAN TERHADAP PRODUK2 YG DIDISPLAY DI TOKO ANDA!!!!
ATAU JANGAN2 MEMANG ADA SINDIKAT DIDALAM TOKO ANDA YG MELIBATKAN ORANG LUAR - SECURITY - KARYAWAN DI TOKO ANDA UTK MEMAKSA KORBAN TERUTAMA ANAK-ANAK MEMBAYAR PRODUK MAHAL DEMI KEUNTUNGAN PRIBADI ..?????!!!!!
HORMATI KONSUMEN ANDA, TOLONG DIRESPON !
Tempat : HYPERMART MEGAGLODOK Kemayoran.
Kronologi Peristiwa:
Ad, tetangga saya seorang bocah laki2 berusia 10thn, setelah pulang sekolah turun dr bis di depan MegaGlodok Kemayoran, pada saat itu sekitar pukul 12.30, dia dipanggil oleh seorang pria berawakan seperti WNI keturunan cina, dan berkulit putih.
Laki2 itu bertanya apakah ade bisa bantu saya? Tolong belikan makanan kucing "Whizkaz" di Hypermart. Nanti saya kasih upah (smbil menyodorkan uang 50.000) Slain memberi uang 50.000, laki2 itu jg memberi kertas bergambar kemasan Whizkaz, hanya ada tulisan ikan laut dicoret menjadi ikan kembung (variant nya) Dia brpsan di pintu masuk tanya saja sm org yg berjaga2 diskitar pintu masuk..
Smpai didpan hypermart Ad pun brtanya pd Security disitu dimn dia bs beli makanan kucing (smbil menunjukkan gambar) Security memberi tahu lurus kemudian belok (smbil mengarahkan Ad) Setelah sampai di rak bagian makanan kucing Ad bertanya lagi kepada karyawan yg sdg membereskan barang2 smbil kmbli mnunjukan kertasnya.
Kryawan laki2 itu memberikan 2 box (ses permintaan laki2 penyuruh) kpd Ad , jd bukan Ad yg mengambil sndri yg mengambil dus Whizkas tsbt. Sayang Ad tdk ingat namanya tp ingat wajah karyawan berseragam Hypermart itu.
Stelah itu ia kekasir dan membayar, stelah menerima struk & kembalian (Rp.3,000) ia menuju tmpt penitipan barang utk mengambil ransel sekolahnya. Setelah kasir, sebelum tmpat penitipan barang sensor alarm berbunyi. Slh seorang security perempuan (Ad jg lp namanya) menghampiri dan meminta Ad membuka isi belanjaannya.
Ad menolak dan bilang ia sdh bayar dan menunjukkan struknya. Security memaksa dan bilang sm Ad bhwa ia tdk akan merusaknya, hanya cek isinya. Ad terdesak ia menurut. Setelah dibuka,
TERNYATA ISINYA PEMANIS BUATAN 'EQUAL' ...!!!!
Setiap dus berisi 9 box Equal , jadi total ada 18 box. Ad tentu bingung dan mencritakan bagaimana ia bisa membeli barang tsbut. Pertama security menyuruh Ad keluar membawa brg tsb keluar utk memancing orang yg menyuruh dia, stlh ditunggu selama 1 jam tdk ada tanda2 kbradaan lelaki tsb.
Kemudian Ad dibawa ke Pos, diInterogasi oleh 5 orang, 3 security , 2 staf Hypermart, Chief Securitynya bernama Bapak DWI.
Mereka menelpon ayah Ad, setelah datang terjadi adu argumen diantara mereka.
Berlangsung alot, oleh pihak Hypermart disuruh membayar semua EQUAL yg ada didalam box, (LOHHHHH???? ???SALAH SIAPA ADA EQUAL DI WHIZKAS??YANG JUALAN SIAPAAAA???? ?)
ayah Ad menolak dan minta bantuan polisi stempat, krn dr crita Ad, Ad hanyalah korban,
pihak Hypermat menyanggupi dan mengontak Polsek Kemayoran up Bp.Reza (mnrut Bp.Dwi ia menelpon nama tersebut) Bp.Dwi bicara langsung dgn Bp.Reza, smpai menutup telpon, ia tidak
memberikan telpon kpd ayah Ad, Zn. Dan hanya berkata bahwa Bp.Reza menginstruksikan bahwa masalah sepele itu selesaikan saja dengan jalan "DAMAI". Apa benar Bp Reza sendiri yg bicara begitu atau hanya rekayasa Bp.Dwi krn ayah Ad tidak dipersilahkan bcr langsung.
Ayah Ad merasa putus asa akhirnya dia bernego hanya sanggup membayar Rp.327.500 dan membawa plg 5 bgkus Equal. Uang sebesar 47.000 utk membeli Whizkas tdk dikembalikan dan struknya pun diambil utk bukti (pdhal sudah jelas dibayar..HUHHH! )
Tidak itu saja Zn pun di suruh membuat pernyataan yang isinya dibacakan oleh Security diantaranya bertanggung jawab atas kesalahan Ad, tidak akan mengulang perbuatan tsb, dan tidak boleh kembali ke Hypermart (APAAA PULA INI..?)
Saya jg geram kpd Zn knapa mau mbuat pernyataan tsb yg seakan mengiyakan Ad sbagai pencuri, Tp dia mengaku sangat iba melihat putranya dr pkul 12.30 hingga 17.00 terus2an diinterogasi belum makan pula jd sdh panik sekali. Surat pernyataan pun ANEH, karena hanya ada nama Ad dan Zn, padahal diatas materai ada 3 buah 4 buah ttd, yg dua dari pihak Hypermrt & Security.
Setelah pulang Ad & Zn diam dan enggan menceritakannya kpd para tetangga. Bru bbrapa hari setelah itu mereka bercerita, ketika kami para tetangga membantu, pihak Hypermart terus2an berdalih.
Kesimpulannya dan Kejanggalannya
Mereka bilang bbrp saat sblum kejadian di CCTV memang terlihat ada yang menukar Whizkas dn memasukkan Equal kedalamnya, Lah kenapa tidak dilacak siapa itu orangnya?? Sudah jelas dong siapa penjahatnya? ? Mereka blg krn kemudian Ad membeli mengalihkan Ad sbgai tersangka (wong Ad hanya menampani pemberian karyawan disitu dan tidak memilih box tsb sendiri, urutkan saja di CCTV kembali??)
Kalaupun memang isinya berbeda apapun itu harusnya pembeli merupakan orang yang dirugikan bukan??? Kenapa jadi Ad yg disalahkan dan disuruh BAYARR??
Sebelumya mereka cek Equal tsb trnyata tdk ada sensornya jd ketika dikasir tdk muncul ( knapa di sensor alarm luar bisa berbunyi?kalau tidak ada sensor di kemasan Equal tsb drmana asal datangnya barang tsbut? Ceroboh sekali pihak Hypermart??
Ketika dicari lagi yang namanya Bpak Dwi terkesan disembunyikan oleh pihak Hypermart, CCTV pun hanya bisa dilihat bbrapa kali, stlah itu di bilang sdh dikirim ke pusat tdk bisa diambil
Hal ini bisa terjadi dengan siapa saja toh?? Jadi semua barang didalam Hypermart itu tidak selalu sama??
Ada baiknya mulai sekarang didepan kasir buka kemasan barang yg hendak kita bayar untk memastikan BARANG APA YANG SUDAH KITA BELI
Saya minta tolong kepada pihak HYPERMART KEMBALIKAN uang yang sdh dibayarkan Ad, dia bukan orang berpunya dan berlebihan, uang itu BUKAN HAK ANDA!!
Lacak sendiri bagaimana LEMAHNYA KEAMANAN & PENJAGAAN TERHADAP PRODUK2 YG DIDISPLAY DI TOKO ANDA!!!!
ATAU JANGAN2 MEMANG ADA SINDIKAT DIDALAM TOKO ANDA YG MELIBATKAN ORANG LUAR - SECURITY - KARYAWAN DI TOKO ANDA UTK MEMAKSA KORBAN TERUTAMA ANAK-ANAK MEMBAYAR PRODUK MAHAL DEMI KEUNTUNGAN PRIBADI ..?????!!!!!
HORMATI KONSUMEN ANDA, TOLONG DIRESPON !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar